Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Wisata Luar Angkasa; Dampak Terhadap Tubuh, Risiko, dan Teknologi

Pernahkah Anda mendengar tentang wisata luar angkasa? Wisata ini telah menjadi topik yang sedang tren selama beberapa tahun terakhir, tetapi belum juga terwujud. Namun, wisata ini kabarnya akan segera terwujud dengan banyaknya perusahaan yang mencoba meningkatkan teknologi mereka untuk mewujudkannya. Banyak perusahaan yang telah membuka penawaran untuk mendapatkan kursi di berbagai penerbangan luar angkasa. Ambil contoh dua nama besar dalam perjalanan luar angkasa, yaitu Elon Musk dan Yusaku Maezaw, yang telah mengumumkan program wisata luar angkasa mereka. Mungkin Anda juga bisa mendaftar?

Wisata Luar Angkasa; Dampak Terhadap Tubuh, Risiko, dan Teknologi

Tentang perjalanan luar angkasa

Perjalanan luar angkasa merupakan sesuatu yang menjanjikan dan semakin memungkinkan karena teknologi terus berkembang setiap harinya. Manusia semakin kreatif dengan inovasi dan penemuan mereka sehingga perjalanan luar angkasa menjadi lebih memungkinkan saat ini. Namun, perjalanan luar angkasa berbeda dengan perjalanan biasa yang Anda lakukan menggunakan pesawat terbang, kereta api, atau mobil. Luar angkasa memiliki lingkungan dan keadaan yang berbeda yang dapat memengaruhi tubuh Anda secara berbeda. Ketekunan di luar angkasa dapat berdampak buruk pada tubuh Anda sehingga Anda tidak dapat melakukan perjalanan luar angkasa.


Bagaimana Perjalanan Luar Angkasa Memengaruhi Tubuh Anda

Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi tubuh Anda selama perjalanan luar angkasa, seperti berkurangnya gravitasi, paparan radiasi matahari, atrofi otot, dan masih banyak lagi. Faktor-faktor tersebut dapat menyebabkan tubuh Anda mengalami sejumlah perubahan yang signifikan. Perjalanan luar angkasa sendiri bukanlah hal yang baru karena telah dimulai hampir enam puluh tahun yang lalu. Namun, mencari tahu apa saja pengaruhnya terhadap tubuh masih terus dilakukan untuk menciptakan pemahaman yang lebih komprehensif. Dan teknologi memegang peranan penting di dalamnya.


Penerbangan Luar Angkasa Memengaruhi Massa dan Kekuatan Otot

Selama penerbangan antariksa, massa dan kekuatan otot dikatakan terpengaruh secara signifikan. Misalnya, tidak adanya gravitasi membuat bekerja di wahana antariksa tidak terlalu menuntut secara fisik. Di Bumi, tubuh kita sudah terbiasa dengan beratnya gravitasi sehingga penggunaan otot secara konstan diperlukan untuk menopang diri kita sendiri. Di luar angkasa, kontraksi otot yang dibutuhkan untuk menopang tubuh dalam lingkungan tanpa gravitasi sangat sedikit. Anda dapat melihat dari berita bagaimana astronot yang kembali dari luar angkasa tidak dapat berjalan dengan baik karena mereka kurang menggunakan otot selama berada di luar angkasa. Mereka perlu melatih tubuh mereka untuk mengetahui cara bergerak di Bumi lagi.


Apakah Perjalanan Luar Angkasa Manusia Layak Dipertimbangkan?

Meskipun ada banyak risiko dan kemungkinan konsekuensi dari perjalanan luar angkasa, banyak orang masih merasa antusias untuk ikut serta. Ini adalah pengalaman yang sangat langka dan mustahil jika manusia tidak dapat menemukan atau menggunakan teknologi dengan benar. Jika Anda tertarik dengan inovasi terbaru ini, Anda mungkin perlu mempertimbangkan banyak faktor terlebih dahulu selain mengalami perubahan pada cara kerja otot Anda. Paparan radiasilah yang perlu Anda waspadai.

Paparan radiasi luar angkasa dapat meningkatkan risiko kanker serta mengubah fungsi kognitif, memicu perubahan perilaku, dan merusak sistem saraf pusat. Anda juga perlu menyadari isolasi dan kurungan yang dapat membahayakan kesehatan mental Anda. Oleh karena itu, perjalanan luar angkasa memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan fisik, mental, dan perilaku.


Peran Teknologi

Dengan tingginya risiko perjalanan luar angkasa, para ilmuwan, peneliti, dan fisikawan bekerja keras untuk menemukan solusi agar perjalanan tersebut lebih memungkinkan. Temuan terbaru menjelaskan bahwa litium merupakan material yang menjanjikan untuk melindungi tubuh dari radiasi kosmik. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk menemukan dan mengembangkan pendekatan inovatif guna mengurangi risiko bagi manusia dalam perjalanan luar angkasa jangka panjang karena hal itu bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan hanya dalam beberapa hari seperti wisata biasa di Bumi. Perkembangan teknologi sangat penting untuk menghadapi tantangan wisata luar angkasa.


1 komentar untuk "Wisata Luar Angkasa; Dampak Terhadap Tubuh, Risiko, dan Teknologi"